Konsep Dasar Manajemen
Konsep dasar manajemen meliputi:
1.
Identitas manajemen :
a.
Sebagai suatu hal yang ada karena dapat dipelajari,
b.
Sebagai suatu proses karena umumnya meliputi kegiatan : perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, penggerakan dan pengawasan secara berkelanjutan,
c.
Dapat diketahui hanya dari hasilnya saja (intangible),
d.
Sebagai suatu alat untuk mencapai tujuan (hasil).
2.
Arti pentingnya manajemen:
a.
Tak akan ada suatu organisasi yang berhasil dalam mencapai tujuanya tampa
menggunakan manajemen secara efektif dan efesien,
b.
Manajemen dapat memberikan nilai efektifitas bagi setiap usaha-usaha manusia,
c.
Manajemen dapat menjamin pencapaian hasil usaha yang maksimal.
3.
Prinsip Manajemen:
a.
Berguna bagi para manajer dalam usaha menghindari berbagai kesalahan umum dalam
pekerjaanya,
b.
Bersifat fleksibel sesuai dengan situasi dan kondisi yang berkembang dalam
lingkungan organisasi.
4.
Sasaran manajemen:
Sasaran manajemen sangat penting oleh karena itu harus dibuat dengan
jelas dan tegas karena jika tidak (kurang) jelasnya maka akan mempersulit
tugas-tugas manajer.
Berdasarkan beberapa pengertian dan definisi yang telah diuraikan di atas
dapat disimpulkan, bahwa manajemen itu meliputi hal-hal sebagai berikut :
1.
Sebagai pekerjaan pimpinan,
2.
Ada tujuan yang ingin dicapai,
3.
Pencapaian tujuan dilakukan dengan orang lain,
4.
Setiap kegiatanya selalu menggunakan cara berpikir ilmiah dan praktis
(prinsip-prinsip manajemen) dengan dukungan berbagai sumberdaya yang tersedia,
5.
Pencapaian tujuan dilakukan dengan cara seefektif dan seefesien mungkin.
UNSUR-UNSUR
MANAJEMEN
Untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan diperlukan alat-alat sarana (tools).
Tools merupakan syarat suatu usaha untuk mencapai hasil yang ditetapkan. Tools
tersebut dikenal dengan 6M, yaitu men, money, materials, machines, method, dan
markets.
Man (SDM)
Dalam
manajemen, faktor manusia adalah yang paling menentukan. Manusia yang membuat
tujuan dan manusia pula yang melakukan proses untuk mencapai tujuan. Tanpa ada
manusia tidak ada proses kerja, sebab pada dasarnya manusia adalah makhluk
kerja.
Money (uang)
Uang
merupakan salah satu unsur yang tidak dapat diabaikan. Uang merupakan alat
tukar dan alat pengukur nilai. Besar-kecilnya hasil kegiatan dapat diukur dari
jumlah uang yang beredar dalam perusahaan. Oleh karena itu uang merupakan alat
(tools) yang penting untuk mencapai tujuan karena segala sesuatu harus
diperhitungkan secara rasional. Hal ini akan berhubungan dengan berapa uang
yang harus disediakan untuk membiayai gaji tenaga kerja, alat-alat yang
dibutuhkan dan harus dibeli serta berapa hasil yang akan dicapai dari suatu
organisasi.
Materials (bahan)
Materi
terdiri dari bahan setengah jadi (raw material) dan bahan jadi. Dalam dunia
usaha untuk mencapai hasil yang lebih baik, selain manusia yang ahli dalam
bidangnya juga harus dapat menggunakan bahan/materi-materi sebagai salah satu
sarana. Sebab materi dan manusia tidaki dapat dipisahkan, tanpa materi tidak
akan tercapai hasil yang dikehendaki.
Machines (mesin)
Dalam
kegiatan perusahaan, mesin sangat diperlukan. Penggunaan mesin akan membawa
kemudahan atau menghasilkan keuntungan yang lebih besar serta menciptakan
efesiensi kerja.
Methods (metode)
Dalam
pelaksanaan kerja diperlukan metode-metode kerja. Suatu tata cara kerja yang
baik akan memperlancar jalannya pekerjaan. Sebuah metode daat dinyatakan
sebagai penetapan cara pelaksanaan kerja suatu tugas dengan memberikan berbagai
pertimbangan-pertimbangan kepada sasaran, fasilitas-fasilitas yang tersedia dan
penggunaan waktu, serta uang dan kegiatan usaha. Perlu diingat meskipun metode
baik, sedangkan orang yang melaksanakannya tidak mengerti atau tidak mempunyai
pengalaman maka hasilnya tidak akan memuaskan. Dengan demikian, peranan utama
dalam manajemen tetap manusianya sendiri.
Market (pasar)
Memasarkan
produk sudah barang tentu sangat penting sebab bila barang yang diproduksi
tidak laku, maka proses produksi barang akan berhenti. Artinya, proses kerja
tidak akan berlangsung. Oleh sebab itu, penguasaan pasar dalam arti menyebarkan
hasil produksi merupakan faktor menentukan dalam perusahaan. Agar pasar dapat
dikuasai maka kualitas dan harga barang harus sesuai dengan selera konsumen dan
daya beli (kemampuan) konsumen.
Unsur-
unsur manajemen menjadi hal mutlak dalam manajemen karena sebagai penentu arah
perusahaan dalam melakukan kegiatan perusahaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar